Grup Fade2Black kembali memperkenalkan karya terbaru yang bertajuk
Cukup Diahttp://laguaz.net/listen-song/cukup-dia-HBoyDPhuHs. Single yang dirilis pada (29/10/2017) lalu ini juga mereka akui sebagai wujud perubahan musik dan wajah baru Fade2Black.
“Cukup Dia” – sentuhan baru yang berbeda dari Fade2black
Melalui single ini, pelantun “
Saat Hujanhttp://laguaz.net/listen-song/saat-hujan-gdrLFk43tM” berusaha memberikan sentuhan baru yang belum pernah mereka coba. Nuansa hiphop-nya tidak sekental biasanya. Disebutnya, single ini lebih ramah industri. Single ini sendiri berkisah tentang menepikan keinginan untuk mencari sosok sempurna yang nyatanya tidak akan pernah ada. Tanpa disadari, ‘dia’ adalah sosok yang kita cari ketika ia tidak ada. “Lagu ini tentang lo nggak akan puas dengan satu orang tapi sampai kapan?, jadi sebenarnya kalau akan mencari sempurna itu nggak ada, jadi cukup sudah lebih baik dan dia menurut lo adalah orang yang dia ada kadang nggak ngeh kalau dia meaningful tapi kalau dia nggak ada, lo nyariin nah itu yang kita maksud dengan cukup dia,” tambah Tito Fade2Black.
“Cukup Dia” – ungkapan kesetiaan seorang pria kepada wanita
"Cukup Dia" adalah sebuah lagu ungkapan kesetiaan seorang pria kepada wanita yang dibalut oleh musik hip hop kekinian. Pelantun “
Kroncong Protolhttp://laguaz.net/listen-song/kroncong-protol-Z26yFUJscV” selalu memaksa pendengarnya berfikir bak metafora lirik khas yang mudah dimengerti tapi sulit dipahami. Ya itulah mereka, perlu kecerdasan sedikit untuk jeli melihat pesan dari lirik Fade2Black. "Cukup Dia" memang bukan lagu standar hip hop industri tanah air. Di single ini mereka tidak berbicara tentang narsistik dan egotrip seperti yang sedang ramai dibicarakan, jadi setuju dengan ungkapan di rilis mereka jika rapper lain terdengar seperti Drake, Fade2Black sangat ringan sekaligus berat seperti Common di album Electric Circus.